Kategori
Edukasi Aceh Sisi Lain

Pelatihan Penyelamatan dan Evakuasi Medan Terjal di Aceh Kembali Digelar

Seiring meningkatnya tren pertualangan di tengah masyarakat, ilmu terkait penanggulangan bencana untuk meminimalkan risiko kecelakaan menjadi penting. Untuk itu, Sekolah Vertical Rescue Indonesia Tingkat 1 pun kembali diselenggarakan oleh Tim Vertical Rescue Indonesia Regional Aceh pada tanggal 2-4 Maret 2024.

Pelatihan Penyelamatan dan Evakuasi Medan Terjal tersebut berlangsung di Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie. Sekolah Vertical Rescue Indonesia ini dibuka untuk umum dengan biaya pendaftaran sudah ditentukan oleh panitia pelaksana. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan akan penanggulangan bencana bagi masyarakat, baik di bidang petualangan, olahraga, industri dan juga dunia kerja yang berhubungan dengan ketinggian. Keilmuan Vertical Rescue dianggap penting untuk dihadirkan demi menjalankan bidang-bidang tersebut dengan aman.

Koordinator Vertical Rescue Indonesia Regional Aceh, Fitriani, menyatakan bahwa ini merupakan kali kedua pihaknya menyelenggarakan Sekolah Vertical Rescue tingkat 1 di Aceh. Sekolah Vertical Rescue Tingkat 1 di Aceh ini diikuti oleh peserta dari berbagai instansi, baik pemerintah, industri, dan komunitas, yang berasal dari Aceh maupun luar Aceh.

“Pertama di balai Diklat Pidie, kedua di sini (Mane). Alhamdulillah antusias masyarakat dalam menimba ilmu semakin tinggi. Bahkan ada peserta dari Pekan Baru (Riau) dan Sumut,” terangnya. Fitriani mengaku bangga dengan antusiasme peserta yang mendaftarkan diri dari berbagai wilayah Aceh, bahkan dari luar Aceh.

Pelatihan Vertical Rescue dilaksanakan selama tiga hari. Hari pertama dan kedua peserta dibekali materi mencakup kompetensi dasar Vertical Rescue. Kemudian pada hari ketiga peserta secara langsung melakukan simulasi penyelamatan dan evakuasi korban.

Maya Riski, selaku ketua panitia, mengaku sangat senang bisa berkontribusi dalam mempersiapkan kegiatan ini. “Saya berterima kasih kepada Koordinator VRI Aceh yang telah mempercayakan saya sebagai ketua pelaksana kegiatan nasional ini.” Dia memaparkan bahwa di samping menjadi ketua pelaksana program, dia juga terlibat langsung sebagai peserta latih. Sebab, menurut penjelasannya, secara teknis pelaksanaan, rangkaian kegiatan tersebut sepenuhnya diambil alih oleh para instruktur.

Komandan Vertical Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana, dalam sesi penutupan acara turut mengungkapkan kembali akan pentingnya ilmu Penyelamatan dan Evakuasi Medan Terjal di Aceh. “Aceh merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki topografi kawasan kars dan pegunungan yang terjal dan curam, semisal tebing dan jurang. Sehingga pelatihan Vertical Rescue seperti sekarang ini menjadi penting,” tutupnya.[]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *